Kamis, 11 November 2010

Posted by Unknown | File under : , ,
Selamat tinggal masa lalu
Aku kan selalu mengenangmu
Karna kamu agaknya lebih baik
Daripada hidupku kini

Tapi tak mungkin diriku kembali
Menjalani takdir yang tlah berakhir
Bila saja semua bisa berulang
Aku akan menghapus kepedihan

Sebenarnya aku ingin senja yang baru
Senja yang menjingga di ufuk barat
Seperti yang selalu kutemui waktu itu
Tak serupa dengan senjaku disini

Disini kuterpenjara sepi
Hatiku termakan oleh waktu
Jiwaku terkekang oleh gelapnya mimpi
Ragaku terpasung serupa patung



Tangerang, 24 September 2007
Posted by Unknown | File under : ,
Selamatkanlah hatiku
Yang kini merapuh
Bangunkanku dari tidur
Tersebab ia membuatku tersiksa
Dengan mimpi yang kudapati
Jika saja mimpi dapat kubeli
Seperti apa kata pemimpin Oi
Kan kukeluarkan lembaran-lembaran
Pembaca naskah proklamasi
Aku akan menyutradarai mimpi-mimpiku
Dengan lakon-lakon yang tak lebih kelam
Daripada kehidupan nyataku


Tangerang, 22 September 2007
Posted by Unknown | File under : , ,
Sebenarnya tak perlu kau sesali
Semua yang tlah terjadi
Itu hanyalah proses
Itu hanyalah langkah kehidupan

Seharusnya kau berhenti menangis
Meratapi kisah yang lalu
Itu bukanlah akhir
Itu bukanlah titik penghabisan

Semestinya kau akhiri sedihmu
Dan kembalilah tersenyum



Tangerang, 20 September 2007
Posted by Unknown | File under :
Kalau kamu memang lelah, berhentilah!
Jangan kamu paksakan dirimu
Karna tak semua orang memaknaimu

Tak banyak yang mengerti waktu
Tak menghargai tiap gerakmu
Berpusing serupa gasing
Berdenting di muka dinding

Sesekali orang melihatmu
Hanya sejenak lalu beranjak
Seperti mereka mendengarmu
Katamu mereka hampir terlambat


Tangerang, 16 September 2007

Rabu, 03 November 2010

Posted by Unknown | File under : , ,
mengapa tiada pintu terbuka untukku
aku di sini sudah tak tahan
begitu ingin ku mengakhiri langkahku
lelah kaki menapaki jalan

mencari orang di balik pintu
senyum dan salam sapa diembannya
dari dalam ia menuntunku
seorang yang belum jua kujumpa

yang kurasakan kini hanya lelah
memang aku tlah berjalan jauh
belum juga kudapati hasil buah
tampak ragaku semakin rapuh



Tangerang, 16 September 2007
Posted by Unknown | File under : ,
Meski batu, kudapat luruh
Karena hakikat ku mudah lantah
Dan tak kuasa tuk membantah
Sekelumit apura yang tulus
Mungkin mampu hancurkan
Sebongkah keberangan

Tangerang, 13 September 2007

Selasa, 02 November 2010

Posted by Unknown | File under : ,
Jika ada kesempatan aku akan datang
Membawa seikat mawar kembang
Ungkapan sajak nyanyian hati
Melepas kegalauan yang terjadi

Jika masih dalam lingkaran kehidupan
Kan kujadikan ketidaksempurnaan sebagai dorongan
Tuk mencapai titik penghabisan
Merubah asa menjadi nyata


Tangerang, 11 September 2007
Posted by Unknown | File under : , , ,
Ungkapan si Perantau
Ungkapan si Perantau
Hari ini hujan mengucur begitu derasnya. Dingin menyelimuti tubuhku yang lemah. Hampir lima jam aku berbaring di peraduan tersebab badanku menggigil. Entah mengapa aku selalu saja teringat akan hangatnya keluargaku. Bapak yang begitu bijaksana berpendapat dan penyabar, Simbok yang selalu tegar menghadapi guncangan hidup, meskipun sesekali meratap sedih. Kakakku yang cepat naik darah namun mengena jika memberi petuah. Adik pertamaku yang menyebalkan tapi begitu sigap dan berani mengambil putusan. Serta si bungsu yang manja dan ngangeni. Juga Mbok Tuwo yang telah senja namun masih bersemangat menjalani hidup. Aku sendiri sebagai anak muda malah cepat putus asa dan gampang menyerah, selalu bimbang menentukan jalan dan pendendam. Sosok yang sering dibanggakan orang tua, terutama Bapak. Dulu aku memang bangga dengan intelektualitas yang aku miliki. Namun kurasa kini tak lagi berarti. Aku juga rindu akan suasana rumahku yang asri. Tanaman yang tumbuh subur. Kali yang tak pernah kering.


Tangerang, 07 September 2007
November 2010 - hello guys how to healty, i will try to how to tips healty November 2010, i would give you some tips for healty.

check it out :
tips :

lihat juga


November 2010